CERPEN 5M

hahaha

  • Home
  • Quote gua
  • CERPEN
  • DAFTAR ISI
  • OPINI
  • TENTANG BLOG
Home » CERITA LUCU ONLINE » SRIGALA DAN TIGA EKOR BABI MALANG

Thursday, 14 November 2013

SRIGALA DAN TIGA EKOR BABI MALANG

cerita lucu online parodi srigala dan tiga ekor babi malang


dongeng parodi

inspirasi dari BUKU KUMPULAN KARTUN Sergio Aragones (actions speak)

Cerita manis ini dimulai di sebuah hutan, tepatnya saat seekor anak babi  berteriak minta, "Toloong !"
Seekor srigala ganas bin menyeramkan dengan pakaian jas dan memakai topi tinggi seperti bangsawan inggris  berlari mengejar anak babi malang itu. "Mau lari kemana kau ?" srigala itu terkekeh-kekeh dengan giginya yang seminggu tidak disikat.

Konon, anak babi malang itu adalah anak babi terpelajar. Dan kronologinya saat pulang dari sekolah dan baru aja mengerjakan ujian  nasional di hutan itu, di jalan seekor srigala menyebalkan sudah menjemputnya. Yah, naas di tengah jalan,  srigala itu melakukan penculikan dengan brutal.

Tapi untunglah, babi kecil itu mempunyai kemampuan lari yang tidak bisa dianggap remeh. Dan harusnya srigala sombong itu tidak menganggap remeh. Buktinya srigala itu tertinggal 100 meter dari larinya babi itu.

Babi kecil sampai di rumah langsung  mengunci pintu. Rumah babi keci itu sangat sederhana dan bergaya minimalis  buanget yaitu dengan bahan dasar Jerami !. Gemetaran dan wajah ketakutan dia mendekap lututnya di pojok ruangan. Gak tahu apa yang harus dilakukannya. Babi yang malang itu konon tinggal sendirian. Sebenanrya dia memiliki dua saudara lagi yang hidup  terpisah. Dan di saat genting ini, dia nggak bisa menghubungi kedua saudaranya itu karena pulsa telponnya sudah habis. Dia gak bisa minta bantuan dan memberitahu kondisi dirinya yang terancam nyawanya itu pada kedua saudaranya yang rumahnya berjauhan itu.(huah,.panjang sekali kalimatnya)

Maka daripada itu,  singkat cerita  seperti layaknya cerita dongeng itu, Srigala itu sudah berdiri di depan rumah jerami dengan pedenya  dan berniat  merobohkan rumah itu. Srigala ambil ancang-ancang lalu menarik nafas sampai limabelas kali lalu  meniup rumah itu. Konstan jerami  rumah itu kocar-kacir berterbangan  oleh kedasyatan angin puting beliung  tiupan srigala.

Rumah itu ambruk, dan  atap jerami beterbaran seperti  kapas, dan kepala  anak babi malang itu terlhat di sela-sela tumpukan atap jerami.

Babi itu menelan ludah dan wajahnya  sedih bin pucat. "Aku  pergi ke saudara ke satu !" ujar  anak babi itu dengan hati dibuat tabah  dia  segera bangkit dan  lari sekencang-kencangnya.

Srigala itu kembali  lari mengejar mangsanya, dan ia dengan sifat lebaynya tertawa terkekeh seperti orang gila. Satu setengah jam lebih waktu hutan raya, anak babi itu akhirnya sampai ke rumah  saudara ke satu.

Rumah saudara ke satu yang berada di posisi bukit nomer duapuluh itu  lebih nyentrik dan elegan karena terbuat dari kayu. Tanpa permisi dan ketok-ketok pintu, babi kecil itu  nyelonong masuk ke dalam rumah dan segera mengunci pintu rumah.

"Kakak ! kakak ! aku  dikejar-kejar srigala !" kabar babi tersebut sambil mengguncang-guncang bahu saudaranya.

"Sudah kuduga !"  celetuk saudara babi itu dengan wajah menerawang dan  serius. "Kenapa tidak sms aku, tadi !?" ujar babi itu dengan dialog seperti drama televisi. Dan dialog langka ini tidak akan anda jumpai di acara musik Dasyat ataupun di hitam putih Dedy cobbuser.  Lalu babi kedua yang nampak lebih tegar dan berani langsung ketakutan ketika mendengar suara srigala di luar.  Keduanya pun berangkulan sambil saling melempar wajah ketakutan dan kepanikan luar biasa. 

"Keluar !! aku bilang keluar !  baik, aku hitung sampai hitungan  ketiga, kalau kalian tidak mau keluar dengan baik-baik , maka rumah ini akan aku dobrak dengan  tiupan dasyatku  !"  ancam srigala itu yang agaknya mulai capek dan kesal. Dilihat dari gayanya yang sengak itu srigala itu udah merasa kayak polisi  menangkap buronan penjahat.

Kedua kaka adik babi itu makin   bingung dan pasrah di dalam rumah kayu itu. Akhirnya mereka cuma menunggu nasib dan takdir  sambil saling menggenggam tangan. Dan baru sampai hitungan kesatu, srigala  dengan semangat curangnya  segera meniup sekuat tenaga rumah kayu itu.

"Hufffff ! sluuuuff ! sniif sniif "

Dan, rumah itu pun ambruk, kedua babi itu terkejut, dan kepala mereka terlihat nyembul di antara tumpukan kayu.

"Kyaa,..kita pergi ke saudara kedua, ayo, Kak !" ceplos  babi kesatu yang baru dapat ide itu setelah dalam keadaan gawat dan darurat . Lalu setelah  mengelus kepala yang sedikit bonyok mereka pun sepakat untuk pergi melarikan diri ke rumah saudara mereka. Tanpa dikomando, kedua babi itu sikat kilat, lari menuju ke rumah babi ketiga.


Bedebuk..gedebuk...jepluk..jepluk..pletuk .pletuk..!" bunyi sepatu mereka.

"Meskipun kalian lari, kalian tidak akan bisa lepas dari kejaranku !"  gelegar  srigala itu sambil lari membuntuti  kedua babi malang itu.

"Kamu tidak akan bisa memangsa kami !"  balas babi itu. "Rumah saudara kami itu  lebih bagus karena terbuat dari batu bata !"

"Ya, dan  seperti yang sudah dikatakan oleh peramal, kamu tidak akan bisa menangkap kami !"   tambah babi kedua  sambil terus berlari.

"Iya, dan kalau kamu bandel mencoba meniup rumah saudara kami,  kamu pasti akan mati  kehabisan nafas !"   optimis babi kedua sambil makin cepat  berlari. Sekarang dia jadi termotivasi. Dia yakin dan percaya diri akan selamat dari drama penculikan oleh srigala itu. Apalagi setelah melihat bukit nomer tiga puluh di depannya, dan sebentar lagi  ia akan sampai di rumah kakaknya.

Dan betul juga,  akhirnya setelah mendaki tebing dan  terperosok  jurang sampai beberapa kali, kedua babi malang itu sampai di rumah babi ketiga.

"Tolongg kak !! kami dikejar srigala penculik ! buka pintunya !" teriak dua babi kecil itu dengan wajah panik dan juga kelelahan yang sangadd.

Dan tidak ada jawaban dari rumah yang ternyata  oh ternyata belum selesai dibangun itu.

Kedua babi itu tiba-tiba melongo dan kompak tertegun memandang bangunan rumah saudaranya itu.

Sementara  srigala  itu sudah  posisi tepat belakang mereka dan tersenyum  meringis.

Kedua babi kecil itu menelan ludah.

Di samping bangunan itu seekor babi  saudara mereka sedang  memegang batu bata dan cetok. Dan babi tersebut memakai pakaian tukang bangunan.  Sementara tak jauh darinya terlihat tumpukan semen dan batu bata.

 "Maaf, adik-adikku, rumahku belum jadi, soalnya ada keterlambatan stok semen di hutan ini ! dan hari ini baru datang semennya."

Rupanya rumah batu bata yang dibayangkan akan menyelamatkan para babi itu belum jadi, dan baru dalam taraf pembuatan . Konstan babi babi itu pun terjungkal pingsan sebelum diapa-apakan sama srigala itu.


Dan adegan CERITA selanjutnya tidak usah KALIAN  bayangkan karena udah disensor penulisnya. Yaitu saat srigala itu menangkap babi-babi malang itu untuk dijadikan pembantunya di rumah tanpa digaji.

Sekian dan permisi, eh TAMAT.


cerita parodi dan lucu srigala dan tiga ekor babi


================================================
Cerita dibalik LAYAR PEMBUATAN  srigala dan tiga ekor babi
Pada saat saya  malas banget menulis saya mememukan buku berjudul ACTION SPEAK
karangan sergio aragones..Ada dua buku yang membuat saya berpikir keras dan tertegun di toko buku
yaitu  buku misteri (matematika) terjebak dalam gua, dan buku actions speak . waktu itu saya sedang malas berpikir yang berat-berat dan ingin ketawa jadi saya memilih buku yang asli banget isinya adalah gambar-gambar kartun.. Dengan sedikit sangsi saya membeli buku seharga 25 ribu itu. Biasanya saya sudah sering  kecewa karena sampul dan iklan buku di belakang buku tidak sesuai yang dibayangkan. lalu setelah sampai di rumah..ternyata..cukup lumayanlah itu buku..tidak jauh beda harapan..
meskipun (menurutku) banyak gambar2 yang bikin dahi  berkerut, dan isinya semacam gambar kartun-kartun versi budaya barat .tapi ada dua (beberapa)  cerita kartun itu yang paling bikin aku ngakak.

1. srigala dan tiga ekor babi..
kali ini kartun itu kakak bikin versi cerita sendiri..
2. bom di acara artis
3. gelandangan dan restoran
4. demo aksi perlindungan binatang
5. Pengawas hutan
6. menyerupai ikan paus
7. rokok hadiah buat bos
8. penyelam dan asap
tidak  bersambung..

Tag
CERITA PARODI SRIGALA DAN TIGA EKOR BABI, 
CERITA LUCU ONLINE CERPEN, 
CERITA GOKIL ONLINE
CERITA LUCU ONLINE, CERITA PARODI,
 dongeng parodi, mencoba humor, 

Artikel Terkait
CERITA LUCU ONLINE
  • TUKAR NASIB (MBOK SINEM JADI ARTIS ) :D
  • HARRY POTRET nggak sadar TERJEBAK MUSUH
  • Gara-Gara Pergi Ke Nardia
  • Kejahatan akibat bawang putih
  • KISAH BAWANG HITAM
Newer Post Older Post Home

Entri Populer

  • SINOPSIS NOVEL HOROR WHITE SKULL (TEROR HANTU DI SEKOLAH)

Blog Archive

  • ►  2015 (35)
    • ►  October (1)
    • ►  September (3)
    • ►  August (4)
    • ►  July (23)
    • ►  May (2)
    • ►  January (2)
  • ►  2014 (94)
    • ►  December (8)
    • ►  November (6)
    • ►  October (12)
    • ►  September (5)
    • ►  August (6)
    • ►  July (12)
    • ►  June (9)
    • ►  May (7)
    • ►  April (3)
    • ►  February (12)
    • ►  January (14)
  • ▼  2013 (29)
    • ►  December (16)
    • ▼  November (8)
      • DAUN MENANGIS
      • KASIH SAYANG ( puisi M.E CARVALLO)
      • HIDUP HANYA MAMPIR DUDUK
      • APA TUH MASALAH ?
      • Hidup adalah...
      • PAHLAWAN TANPA TANDA JASA SEBENAR-BENARNYA
      • COLD UNREGISTERED
      • SRIGALA DAN TIGA EKOR BABI MALANG
    • ►  September (1)
    • ►  June (2)
    • ►  May (1)
    • ►  April (1)
  • ►  2012 (25)
    • ►  December (4)
    • ►  November (1)
    • ►  October (1)
    • ►  September (4)
    • ►  August (3)
    • ►  July (1)
    • ►  June (2)
    • ►  May (9)
  • ►  2011 (13)
    • ►  December (1)
    • ►  November (3)
    • ►  October (3)
    • ►  September (2)
    • ►  June (1)
    • ►  May (2)
    • ►  January (1)
Betapa mudah dan tak sadar menjadi sombong dan tidak iklas dalam beramal (kata mutiara)

.Membicarakan kejelekan orang lain adalah sebuah cara tak jujur memuji diri sendiri (will n ariel dunant)
Powered by Blogger.
Copyright 2013 CERPEN 5M - All Rights Reserved
Template by Mas Sugeng - Powered by Blogger